Jakarta, CNBC Indonesia – Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia menyarankan kepada Presiden Joko Widodo untuk menambah kriteria pemimpin yang memikirkan rakyat. Usulan tersebut disampaikan Bahlil dalam Rapat Koordinasi Penanaman Modal Nasional 2022 di Jakarta, Rabu (30/11/2022).
Dalam sambutannya, Bahlil menyampaikan aspirasi para Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DMPPTSP) se-Indonesia. Ia kemudian menyampaikan aspirasi tersebut kepada Jokowi.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
“Kalau boleh usul, kalau kata Presiden, pemimpin yang memikirkan rakyat itu ada dua cirinya. Satu, rambutnya putih. Wajahnya dua-duanya tumpeng,” ujar Bahlil.
“Mereka punya usul pak, kalau bisa botak pak, itu yang dipikirkan rakyat,” lanjutnya disambut gelak tawa Jokowi dan hadirin.
Bahlil kemudian mengatakan banyak pimpinan DPMPTSP yang ingin botak.
“Saya tanya kenapa botak? Menteri investasi juga mau botak juga? Itu tandanya opini masyarakat Pak. Kalau boleh saya tambah satu lagi Pak,” kata Bahlil berseloroh.
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Berikutnya
Bos BKPM: Kami Tidak Bodoh!
(miq/miq)