liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138

Ekonomi Thailand Tumbuh 4,5 Persen di Kuartal III 2022

Ekonomi Thailand tumbuh 4,5 persen pada kuartal III 2022 secara tahunan (yoy), tertinggi selama lebih dari setahun terakhir.


Jakarta, CNNIndonesia

Ekonomi Thailand tumbuh 4,5 persen pada triwulan III 2022 secara tahunan (yoy), tertinggi dalam lebih dari setahun, meski masih menghadapi tantangan inflasi paling atas.

Pertumbuhan ini dipicu oleh kebijakan pemerintah mencabut pembatasan Covid-19 sehingga sektor pariwisata mulai pulih. Meskipun demikian, prospek ekonomi Thailand masih diliputi berbagai risiko seperti inflasi yang mencapai level tertinggi dalam 14 tahun, perlambatan ekonomi Tiongkok, dan melemahnya permintaan global.

Pemerintah Thailand menargetkan ekonomi tumbuh 3,2 persen tahun ini, lebih tinggi dari perkiraan sebelumnya yang berkisar 2,7 hingga 3,2 persen. Sementara pertumbuhan pada 2023 diperkirakan mencapai 3-4 persen.

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

“Pertumbuhan (2023) akan ditopang terutama oleh pemulihan sektor pariwisata, perluasan investasi swasta dan publik, perluasan permintaan domestik yang berkelanjutan, serta pertumbuhan yang menggembirakan dari sektor pertanian,” kata Dewan Pembangunan Ekonomi dan Sosial Nasional , dikutip dari CNA, Senin (21/21/2019). 11).

Pertumbuhan kuartal ketiga sejalan dengan ekspektasi kenaikan 4,5 persen dalam jajak pendapat Reuters dan menandai percepatan dari pertumbuhan 2,5 persen yang terlihat pada kuartal kedua tahun 2022.

Secara triwulanan, produk domestik bruto (PDB) Thailand tumbuh sebesar 1,2 persen yang disesuaikan secara musiman pada Juli-September, meleset dari perkiraan kenaikan 0,9 persen versus 1,2 persen yang direvisi pada triwulan pertama.

Tahun lalu, pertumbuhan ekonomi negara tumbuh 1,5 persen, paling lambat di Asia Tenggara.

Inflasi diperkirakan akan mempengaruhi belanja konsumen dan investasi, dengan ekspor terhambat oleh perlambatan ekonomi global.

Karena masalah ini, Bank of Thailand diperkirakan akan kembali menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan bulan November.

Ekonom di Grup Tisco Thammarat Kittisiripat mengatakan pertumbuhan yang berkelanjutan akan membuat bank sentral lebih nyaman untuk lebih meningkatkan suku bunga utamanya hingga seperempat poin.

[Gambas:Video CNN]

(fby/dzu)

[Gambas:Video CNN]