liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138

Harga Kripto Mulai Bangkit Tapi Bitocin & Ethereum Masih Loyo

Harga Kripto Mulai Bangkit Tapi Bitocin & Ethereum Masih Loyo

Jakarta, CNBC Indonesia – Mayoritas cryptocurrency telah menguat. Namun demikian, Bitcoin dan Ethereum belum menunjukkan kebangkitan.
Melansir data Coin Market Cap pada pukul 11:15 WIB, Bitcoin melemah 0,55% pada hari itu menjadi US$ 16.536,81/shilling atau setara dengan Rp 259,131 juta/shilling. Dalam sepekan terakhir, harga Bitcoin turun 0,97% poin ke poin.

Asumsi kurs yang digunakan adalah posisi rupiah pada penutupan perdagangan Jumat lalu dimana US$1 = Rp. 15.670/US$).

Performa negatif juga dicatat oleh Ethereum yang harganya sedikit melemah sebesar 0,01% pada hari itu menjadi US$ 1.216,33/coin atau Rp 19,06 juta/coin. Pada minggu ini, Ethereum melemah sebesar 0,20%.

Namun, cryptocurrency lain dengan kapitalisasi pasar yang besar sudah mulai naik atau setidaknya tidak melemah. Harga Tether hari ini flat namun dalam sepekan menguat 0,05% menjadi US$ 0,9666/coin atau Rp 15.663 per koin.

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

BNB juga mencatatkan kenaikan sebesar 1,7% dalam sehari dan 15,3% dalam sepekan ke posisi US$ 315,50 per shilling atau Rp 4,94 juta/shilling.

Sementara itu, USD Coin menguat 0,01% namun masih melemah 0,02% dalam sepekan menjadi US$1 atau Rp15.670 per koin. Binance melemah 0,04% pada hari itu dan melemah 0,06% pada minggu ini ke posisi US$1 atau Rp15.670 per koin.

Harga XRP turun 1,43% hari ini menjadi US$0,4025 per koin, Dogecoin naik 1,43% menjadi US$0,09384, Cardano turun 0,62% menjadi US$0,3164 sementara Polygon turun menjadi US$0,3164. US$0,8553.

Pergerakan cryptocurrency yang tidak konsisten adalah tanda bahwa pasar crypto masih rentan dalam beberapa hari terakhir dan ada faktor penarik yang saling bertentangan.


Inflasi yang lambat di Amerika Serikat (AS) serta sinyal kebijakan pelonggaran oleh Federal Reserve (The Fed) merupakan katalis positif bagi pergerakan kripto.
Namun, ancaman resesi terhadap faktor internal ekosistem kripto menjadi pemicu jatuhnya aset digital ini.

Jika Mei lalu para investor panik dan mengalami kerugian hingga miliaran dolar AS akibat anjloknya harga Terra dan Luna, kini kepanikan melanda pasar crypto setelah FTX menjadi bursa crypto terbesar setelah Binance mengajukan kebangkrutan.

Sekadar informasi, FTX adalah bursa kripto dengan perkiraan nilai US$32 miliar, didirikan oleh seorang pria bernama Sam Bankman-Fried.

Salah satu pemicu jatuhnya FTX adalah mismanagement alias salah urus.

Mantan bos FTX Sam Bankman-Fried dikatakan telah membangkrutkan perusahaannya sendiri. Pengadilan kebangkrutan di Amerika Serikat (AS) menyatakan raksasa bursa crypto itu ambruk setelah ‘dieksekusi sebagai kekuatan pribadi Sam Bankman-Fried’.

Pengacara James Bromley menyebut masalah ini sebagai ‘kaisar tidak berpakaian’. Ia pun menggambarkannya sebagai “salah satu keruntuhan paling tajam dan tersulit dalam sejarah perusahaan Amerika”, dikutip dari BBC, Kamis (24/11/2022).

Gaya hidup Bankman-Fried juga menjadi topik diskusi dalam persidangan. Pria berusia 30 tahun itu dilaporkan menghabiskan US$300 juta untuk rumah liburan dan real estate untuk staf seniornya.

FTX sebelumnya mengajukan kebangkrutan setelah perusahaan tersebut bangkrut awal bulan ini. Ada lebih dari 1 juta investor di FTX dan tidak ada cara untuk mendapatkan kembali uang mereka.

Belum diketahui berapa banyak uang yang tertahan di FTX. Namun Bromley mengatakan aset kripto milik beberapa perusahaan telah dicuri oleh peretas.

Kasus demi kasus yang terus terungkap pada akhirnya membuat aset digital yang satu ini kurang menarik. Tidak seperti tahun lalu ketika Bitcoin dan Ethereum menjadi primadona, sekarang mereka telah kehilangan lebih dari 60% nilai pasarnya.

TIM PENELITIAN CNBC INDONESIA

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Berikutnya

Harga Bitcoin cs naik lagi, Eitsss Jangan senang dulu….!