Jakarta –
Pembangunan Tol Solo-Yogyakarta-Yogyakarta International Airport (YIA). Kulonprogo seksi 1 Paket 1.1 Kartasura-Klaten kini mencapai 45,8%.
Sedangkan progres pembebasan lahan mencapai 74,6% hingga akhir November 2022. Jalan tol sepanjang 35,64 kilometer (Km) tersebut ditargetkan selesai pada akhir Oktober 2023.
Tol Paket 1.1 Seksi 1 yang dikelola oleh kelompok usaha Jasa Marga, PT Jogjasolo Marga Makmur (JMM) diharapkan dapat beroperasi pada tahap pertama sesuai target yaitu pada kuartal II tahun 2024.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Direktur Utama PT JMM, Adrian Priohutomo menjelaskan, saat ini PT JMM terus memberikan dukungan dan kerjasama dengan tim Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan juga Pejabat Pelaksana Pengadaan Tanah (PPK) Kementerian Pekerjaan Umum dan Masyarakat. Karya Provinsi Jawa Tengah. Perumahan untuk memperjuangkan proses pembebasan lahan berjalan sesuai target.
“Jika pembebasan lahan dapat diselesaikan sesuai target yang telah ditetapkan, maka kami optimis dapat mengejar target penyelesaian konstruksi pada akhir tahun 2023. Setelah beroperasi nanti, seksi 1 Paket 1.1 Kartasura-Klaten akan tersambung ke Tol Solo-Ngawi. di Persimpangan Kartasura yang juga dikelola oleh Jasa Marga Group,” kata Adrian dalam keterangan tertulisnya, dikutip Kamis (12/1/2022).
Dalam proses pembangunan tol ini dan dalam kajian lalu lintas yang telah dilakukan, strategi pembangunan Tol Solo-Yogyakarta-YIA. Kulonprogo Hal ini dilakukan secara bertahap, mulai dari tahap I, II dan III. Berbeda dengan rencana semula, yang akan dibangun sepotong demi sepotong.
“Hal itu dilakukan untuk menghindari penumpukan lalu lintas keluar masuk tol di kawasan Purwomartani serta memudahkan keluar masuk Yogyakarta melalui Tol Yogyakarta-Bawen,” ujarnya.
Sampai awal jalur Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulonprogo yang semula dibagi menjadi tiga seksi yaitu seksi 1 Kartasura-Purwomartani (42,37 km), seksi 2 Purwomartani-Gamping (23,42 km), seksi 3 Gamping-Purworejo (30,77 km).
Saat ini ada tiga fase yakni etape I yakni Seksi 1 Kartasura-Purwomartani (42,37 km) ditambah sebagian Seksi 2.1 Purwomartani-Maguwoharjo (3,63 km) dan sebagian seksi 2.2 Trihanggo-Simpang Sleman (3,25 km).
Lanjutkan ke halaman berikutnya
Simak Video “Petualangan Geng Gendruwo di Kulon Progo Diselingi Cerita Horor”
[Gambas:Video 20detik]
